Hewlett Packard indonesia Distributor - Pada saat memulai merintis jasa startup jangan pernah meremehkan tentang pemilihan jenis server yang nantinya akan Anda diaplikasikan. Karena hal ini dapat menjadi satu faktor prioritas yang mempertimbangkan keberhasilan jasa Anda di masa depan. Menurut yang wajib dipikirkan saat pertama kali sebelum menentukan tipe server yakni mencari tahu keperluan Anda sendiri.
Apakah server akan dipakai untuk keperluan high, sedang, atau hanya dipakai untuk penyimpanan data. Dengan mencari tahu keperluan pada awal, Anda kemudian baru bisa memutuskan jenis server yang tepat untuk jasa Anda.
Saat ini keperluannya, jenis server dibagi ke dalam 4 klasifikasi, ialah Value server, Midrange server, Blade server, dan Enterprise server. Seperti apa manfaat dan kemampuan dari tiap-tiap server ini? Yuk Kita lihat lebih jelas ulasannya dibawah ini:
Value server
Value server biasanya juga diketahui juga dengan nama server tahap awal. Server jenis ini umumnya diterapkan dalam sebuah jaringan yang memiliki jumlah pc atau client yang sedikit, kira-kira untuk 10-20 computer.
Value Server bisa berbentuk tower atau rackmount. Server entry level yang berbentuk rackmount cukup banyak digunakan karena formatnya yang slim dan mudah diletakkan pada rak server.
Jenis server ini amat sesuai untuk perusahaan skala kecil untuk diciptakan pusat data perusahaan dan juga untuk bisnis warnet.
Midrange server
Untuk perusahaan dengan kapasitas pemakai laptop antara 20 hingga 100 orang bisa memilih server jenis ini. Midrange server mempunyai spesifikasi dan kemampuan yang lebih bagus jika dibandingkan server tipe entry level. Pada umumnya midrange server telah dilengkapi dengan sistem pendingin dan suplai daya back up untuk menjaga server tetap menyala sepanjang waktu.
Midrange server bisa melakukan beberapa tugas secara berbarengan. Server ini bisa mengerjakan beberapa tugas sekalian, seperti pengatur jaringan, memegang metode pembagian file, dan mengerjakan print-sharing.
Pastikan midrange server yang Anda pilih memiliki fitur ekstension sehingga bisa tampung lebih banyak data ketika perusahaan berkembang dengan besar. Beberapa, server model ini menawarkan ekspansi untuk bagian prosesor, penyimpanan data, dan memory RAM.
Blade server
Jenis Blade server tidak memiliki spesifikasi yang cukup tinggi, meski demikian server jenis ini mempunyai keunggulan tersendiri jika dibandingkan dengan tipe value dan midrange server. Blade server tertata pada sebuah rak yang mempunyai sirkuit yang sama dengan memori, prosesor, dan ruang penyimpanan yang saling terkoneksi satu sama yang lainnya.
Model desain rak blade server bisa digabungkannya ratusan server pada sebuah rak saja. Server dengan macam ini tersambung pada sebuah kabel yang disusun secara pararel. Oleh karena itu, server ini mampu memakai suplai energi, sistem pendinginan, dan ruang penyimpanan secara bersamaan.
Sebab server ini memiliki fitur pluggable (gampang dibongkar dan dipasang), maka bila ada satu server yang tidak berfungsi, server bisa diganti dengan server lainnya tanpa perlu menganggu kerja dari jaringan yang sudah berjalan.
Tipe server ini tepat untuk perusahaan kelas middle ke atas, seperti penyedia jasa web hosting, situs isu, dan situs perdagangan online.
Enterprise server
Enterprise server yaitu jenis server paling tinggi. Server ini dapat menciptakan daya kerja dan reliabilitas yang dibutuhkan untuk tugas yang berat dan banyak. Enterprise server mampu menampung lebih dari 1.000 user yang bergantung pada database yang besar.
Server ini umumnya digunakan oleh usaha besar, seperti jasa aviation, bank, instansi pemerintahan, supplier, stasiun TV, hospital,dan penyedia game online.
Enterprise server umumnya dibentuk di dalam ruangan tertentu dengan bentuk seperti rak yang berisikan komputer. Server tipe ini membutuhkan ruangan yang cukup lega dengan metode pendinginan ruangan yang maksimal agar server bisa bekerja dengan sempurna.
Kegagalan fungsi server, walaupun hanya satu menit, dapat menyebabkan kerugian yang cukup signifikan bagi perusahaan yang mengaplikasikannya. Oleh karena itu amat penting bagi Anda untuk menentukan server yang dapat diandalkan setiap saat.
Menentukan server yang ideal akan berpengaruh pada daya kerja perusahaan, sebaliknya kekeliruan dalam menentukan server bisa berpengaruh jelek, bisa berupa server yang tidak dapat mengakomodasi pekerjaan pengguna atau perusahaan membeli server yang fasilitasnya tidak sepenuhnya bisa dipakai sehingga tidak efisien dalam hal keuangan. Kesalahan ini dapat mengakibatkan perusahaan rugi dari sisi keuangan, kesalahan ini pun didasari oleh pengetahuan yang lemah seputar server.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar